Banyaknya jenis dan model dalam menggunakan jilbab, membuat tren penggunaan jilbab belakangan ini kian meningkat. Toko pakaian muslimah kini sudah dibanjiri dengan berbagai macam produk yang ditujukan bagi mereka yang berjilbab.
Penggunaan jilbab bahkan sudah menjadi gaya hidup atau fashion tersendiri, tak terkecuali bagi para remaja. Meskipun berjilbab memang sudah perintah agama, namun penggunaan jilbab juga bisa menjadi nilai tambah bagi penampilan seorang wanita.
Akan tetapi, dibalik penggunaan jilbab tersebut ternyata sering muncul beberapa masalah. Masalah yang bisa muncul adalah terjadinya perbedaan warna kulit pada bagian yang tertutup jilbab dengan bagian kulit yang sering terbuka. Masalah lain yang juga bisa terjadi adalah masalah kesehatan rambut dan kulit kepala.
Oleh karena itu, kami akan mengulas beberapa cara merawat rambut berjilbab yang bisa Anda gunakan tanpa harus melepas jilbab.
Tips Merawat Rambut untuk Muslimah
Untuk masalah kesehatan rambut, hal ini sangat membutuhkan perhatian khusus karena penggunaan jilbab akan menghambat pertumbuhan rambut apabila terjadi kesalahan dalam melakukan perawatan.
Para pengguna jilbab sangat rentan mengalami masalah kesehatan pada rambut, sehingga rambut mereka akan lebih mudah rontok bahkan bisa menghasilkan bau yang tidak sedap.
Memilih Jilbab yang Tepat
Bagi Anda para pengguna jilbab, pilihlah jilbab yang memiliki bahan kain yang lembut sehingga bisa menyerap keringat dengan baik. Keringat adalah pemicu utama munculnya masalah-masalah kesehatan rambut bagi para pengguna jilbab. Pilihlah jilbab yang berbahan kaos atau katun.
Waktu Penggunaan Jilbab
Jangan menggunakan jilbab apabila rambut masih dalam kondisi basah. Hal ini hanya akan memicu pertumbuhan ketombe lebih cepat dan membuat rambut menjadi bau. Lebih baik Anda mengatur jadwal untuk mencuci rambut, usahakan melakukan keramas ketika Anda sudah tidak akan melakukan aktivitas yang menuntut penggunaan jilbab lagi.
Pilih Warna Jilbab yang Lembut
Pemilihan warna jilbab juga dapat memberi pengaruh terhadap kondisi rambut. Menggunakan warna jilbab yang lembut bisa memberikan kesejukan pada kulit kepala. Hal ini akan membantu folikel rambut agar tidak terhambat sehingga pertumbuhan rambut bisa dalam kondisi yang normal.
Penuhi Nutrisi Rambut
Selain memeperhatikan cara merawat rambut berjilbab secara teknis, Anda juga perlu memperhatikan asupan nutrisi pada rambut. Rmabut memerlukan nutrisi dari makanan-makanan yang memiliki banyak sumber protein dan vitamin. Vitamin B-6, B-12, dan vitamin C merupakan vitamin yang sangat dibutuhkan untuk mendukung pertumbuhan rambut.
Menjaga Kebersihan Rambut
Meskipun rambut Anda tertutup dan tidak terlihat oleh orang, namun hal ini bukanlah alasan untuk tidak menjaga kebersihan rambut dan kulit kepala. Lakukan keramas secara rutin dengan menggunakan shampo yang memang sesuai dengan jenis dan konsisi rambut Anda.
Cara Mengikat Rambut
Bagi Anda yang memiliki rambut panjang, usahakan untuk mengikat rambut dalam keadaan renggang saat menggunakan jilbab. Hal ini bertujuan agar rambut Anda tidak mudah rusak dikarenakan terjadinya gesekan dari pengikat rambut.
Penataan Rambut
Dengan menutup rambut bukan berarti rambut tidak perlu ditata lagi. Namun penataan yang dimaksud di sini adalah dengan terbiasa menyisir atau merapikan rambut baik sebelum memakai jilbab ataupun saat melepaskan jilbab di rumah. Hal ini bertujuan agar pertumbuhan rambut tidak terhambat.
**
Berjilbab bukanlah hal yang harus dikhawatirkan. Anda tetap bisa memiliki rambut yang sehat meski memakai jilbab jika melakukan cara merawat rambut berjilbab di atas. Semoga dengan melakukan cara di atas Anda bisa mendapatkan rambut yang sehat serta penampilan yang indah dengan jilbab di kepala.
