Seseorang yang dikatakan menderita penyakit anemia biasanya dikarenakan oleh jumlah sel darah merah di bawah normal. Setiap orang pasti memiliki kandungan sel darah merah di dalam tubuh yang berbeda-beda.
Hal tersebut tergantung jenis kelamin, usia, status kehamilan, pola makan dan gaya hidup. Oleh karenanya, jangan pernah anggap remeh anemia yang kekurangan sel darah merah.
Selain dapat menganggu kesehatan ibu saat sedang hamil, ternyata juga mampu mempengaruhi calon anaknya. Apalagi jika anemia tidak segera ditangani dengan baik, bisa jadi timbul berbagai komplikasi seperti gagal jantung, kelelahan kronik, hingga kematian.

Apabila tubuh merasa kehabisan suplai oksigen akibat jumlah hemoglobin menurun, maka perhatikan hal-hal yang menjadi penyebab anemia secara lebih rinci di bagian berikutnya.
Penyebab Penyakit Anemia
Berikut adalah beberapa hal yang biasanya menjadi penyebab penyakit Anemia, pastikan kamu mengerahui secara dini hal ini.
1.Kekurangan Zat Besi
Komponen utama dalam tubuh kita adalah zat besi yang memainkan peran sebagai struktur hemoglobin. Tentu saja bila asupan zat besi sangat terbatas lantaran pola makan kurang sehat, memungkinkan terjadinya anemia defisiensi besi.

Umumnya, anemia yang diakibatkan oleh kekurangan zat besi akan memicu orang yang seringkali sakit maag. Selain itu, sesorang yang menderita pendarahan kronis lantaran penyakit lain juga berpengaruh pada risiko anemia.
2. Perdarahan Aktif
Tubuh kita akan kekurangan darah jika terjadi pendarahan secara berlebih, baik pendarahan jelas maupun tersembunyi.
Sebagai contoh, tubuh mengalami tipe pendarahan jelas seperti pada saat menstruasi atau pendarahan akibat luka. Sementara itu, tipe pendarahan tersembunyi seperti buang air besar (BAB) tanpa disadari, kanker dan penyakit lainnya.
Baca juga: Buang air dengan cara seperti rasulullah ternyata lebih sehat
3. Sel Darah Merah Hancur
Banyaknya sel darah merah yang hancur secara berlebih bisa jadi seseorang sedang mengidap anemia. Normalnya umur sel darah merah hanya sekitar 120 hari, namun akibat sesuatu hal maka sel darah merah hancur lebih cepat.

Dimana keadaan ini sering dinamakan dengan anemia hemolitik. Adapun penyebab secara khusus terjadi oleh thalasemia atau defisiensi G6PD (sel darah normal seharusnya berbentuk seperti donat).
4. Masalah Sumsum Tulang
Inilah hal yang menjadi penyebab dari anemia yakni masalah terhadap sumsum tulang. Mungkin penyebab lain seperti anemia aplastik yang merupakan keadaan sumsum tulang belakang tidak dapat memenuhi jumlah produksi sel darah merah secara normal.
Biasanya anemia aplastik ditimbulkan oleh paparan bahan kimia, antibiotik, radiasi ,gingga infeksi virus. Ada juga kanker darah misalnya leukimia atau limfoma yang mampu memberikan tekanan produksi dari sel darah merah, sehingga menyebabkan anemia.
5. Anemia Sel Sabit
Kemungkinan seseorang penderita anemia disebabkan oleh produksi molekul hemoglobin yang abnormal. Akibat dari adanya molekul hemoglobin abnormal maka memicu permasalahan di dalam struktur sel darah merah. Oleh karena itu, menimbulkan anemia dengan bentuk bulan sabit. Dengan begitu fungsi sel darah merah menjadi tidak maksimal yang mampu merusak keawetan dari sel darah merah.
**
Alangkah baiknya anda mencegah anemia sejak dini agar mudah disembuhkan. Cukup memperbanyak makanan dengan kandungan zat besi, vitamin B12, vitamin C dan asam folat, sehingga mampu menurunkan risiko anemia.